“Hei minta uangmu” kata
geng preman yang mencegatku di depan pintu gerbang sekolah
“GA MAU MINTA AMA BAPAKMU”
kataku mengejek
“Kurang ngajar pukul dia”
kata ketua geng kepada anak buahnya
Alhasil terjadilah perkelahian
di depan pintu gerbang dan pemenangnya pastilah orang yang mengeroyokiku, uangku
selamat tapi tubuhku penuh luka
Itulah bullying mungkin
kalian penasaran apasih itu bullying?
Ok saya akan menjelaskan apa itu bullying, bullying
adalah :
kekerasan fisik dan psikologis berjangka panjang yang dilakukan seseorang atau
kelompok terhadap seseorang yang tidak mampu mempertahankan diri dalam situasi
dimana ada hasrat untuk melukai atau manakuti orang atau membuat orang
tertekan, trauma / depresi dan tidak berdaya.
Bentuk bullying
pun terbagi tiga yaitu:
* Fisik: memukul, menampar, memalak atau
meminta paksa yang bukan miliknya, pengeroyokan menjadi eksekutor perintah
senior.
* Verbal: memaki, mengejek, menggosip,
membodohkan dan mengkerdilkan.
* Psikologis: mengintimdasi, mengecilkan, mengabaikan,
mendiskriminasikan.
Ok kali ini aku
akan membahas tentang tindakan bullying yang dilakukan di sekolah baik oleh
murid, bahkan guru sekalipun dan tanpa disengaja kita pun juga pernah melakukan
tindakan bullying dan inilah analisis dari saya tentang tindakan bullying ingat ya analisis dari saya tapi bukan
berarti aku menulis analisis ini asal-asalan begini-begini juga aku juga
menggunakan otak dan pengamatanku untuk menulis analisis ini baiklah saya akan
menjelaskan tentang tindakan bullying berikut dibawah ini:
1.FISIK
Kekerasan secara fisik sering dialami oleh
semua anak di sekolah baik itu laki-laki, maupun perempuan dan pelaku tindakan
kekerasan biasanya adalah senior atau kakak kelas tapi guru juga bisa melakukan
kekerasan fisik tapi persentasinya sangatlah kecil dan korban dari tindakan
bullying tersebut adalah anak baru,anak
yang terlihat lemah,anak yang punya duit banyak dan junior atau adik kelas tapi
junior bisa melakukan kekerasan fisik dan korban dari junior adalah anak baru.
Biasanya anak baru sering mengalami tindakan kekerasan fisik dari temannya sendiri ini dikarenakan dia masih anak yang baru pindahan dari sekolah dan tidak tahu apa-apa dan aku pun pernah merasakannya karena aku adalah anak pindahan dari sekolah lain dan sebagai anak baru akupun sering mengalami kekerasan secara fisik dan ini membuatku stress dan ingin pindah sekolah.
Jadi saran saya untuk anak baru berhati-hatilah terhadap teman anda sendiri pilihlah teman yang benar-benar baik kepada anda jangan sampai anda seperti saya yang sering mengalami kekerasan fisik kalau perlu belajarlah beladiri untuk membela dirimu jika kamu diganggu oleh temanmu tau kakak kelasmu.
Biasanya anak baru sering mengalami tindakan kekerasan fisik dari temannya sendiri ini dikarenakan dia masih anak yang baru pindahan dari sekolah dan tidak tahu apa-apa dan aku pun pernah merasakannya karena aku adalah anak pindahan dari sekolah lain dan sebagai anak baru akupun sering mengalami kekerasan secara fisik dan ini membuatku stress dan ingin pindah sekolah.
Jadi saran saya untuk anak baru berhati-hatilah terhadap teman anda sendiri pilihlah teman yang benar-benar baik kepada anda jangan sampai anda seperti saya yang sering mengalami kekerasan fisik kalau perlu belajarlah beladiri untuk membela dirimu jika kamu diganggu oleh temanmu tau kakak kelasmu.
2.VERBAL
Tindakan bullying secara verbal sering
dialami oleh anak-anak disekolah bahkan semua orang pernah melakukannya dan
merasakan efek negatif dari bullying secara verbal contoh: misalnya anda sedang
bercanda dengan teman anda kemudian tanpa sengaja anda mengejek teman anda
sendiri mungkin anda merasa itu hanya bercanda tapi bagi teman anda yang diejek
mungkin dia sakit hati soalnya anda telah mengejek dia dan tanpa anda sadari
anda telah melakukan tindakan bullying secara verbal bahkan guru pernah
melakukan tindakan bullying secara verbal dan temanku pernah merasakannya dulu
ketika dia masih sekolah dia sering bercerita tentang guru matematika
disekolahnya dan ini adalah kisah nyata katanya gurunya pernah bilang seperti
ini:
Kalian ini anak-anak tabloid(tampang-tampang bloon) ya bukan
hanya itu saja gru itu juga bilang seperti ini: kalian ini jenius(jendol-jendol
tapi serius) ya
Dan aku ingin
bertanya kepada guru matematika temanku
Apakah seorang
guru pantas mengeluarkan kalimat seperti itu? Dan apakah pak guru tahu apa efek
negatif dari kata-kata itu?
Ini menjadi bukti
bahwa tindakan bullying secara verbal dapat dilakukan oleh semua orang bahkan
guru sekalipun.Jadi saran saya adalah
jangan pernah memaki, mengejek,
menggosip, membodohkan dan mengkerdilkan teman anda
karena anda pasti tahu peribahasa ini:
MULUT LEBIH TAJAM
DARIPADA PEDANG.
3.PSIKOLOGIS
Dan yang terakhir adalah psikologis ini
adalah bentuk bullying yang terakhir mungkin kalian bingung apasih tindakan
bullying secara psikologis.Saya akan menjelaskan tentang tindakan bullying
secara psikologis contoh:
Misalnya suatu hari pak guru matematika
menyuruh siswanya untuk membuat kelompok dan masing-masing kelompok 5 orang dan
jumlah siswa di dalam kelas tersebut 20 orang maka pas saat pulang sekolah
siswa pun membentuk kelompok belajar matematika kemudian ada seorang anak yang
ingin ikut kelompok 1 tapi ditolak kemudian dia ikut kelompok 2 dan 3 tapi
tetap ditolak kemudian dia ikut kel 4 tapi tetap dia ditolak padahal kel
tersebut kurang satu orang dan siswa
tersebut frustasi secara psikologis dan mengangap dia tidak berguna karena
tidak ada satupun yang mau menerima dia.
Masih ada lagi contoh lainnya misalnya suatu hari pak guru sedang menjelaskan pelajaran di depan kemudian ada siswa yang berbicara saat pelajaran dimulai dan ini membuat guru tak dihargai karena merasa diabaikan oleh muridnya dan secara tidak sadar siswa telah melakukan tindakan bullying secara psikologis.Dan mungkin orang biasa juga melakukan tindakan bullying secara psikologis misalnya ada seseorang yang sedang berbicara tapi yang mendengar malah tidak menanggapi orang yang berbicara tersebut dan orang yang berbicara tersebut merasa tidah dihargai atau diabaikan.
Jadi saran saya adalah jika kalian ingin dihargai hargai dulu orang lain terlebih dahulu.
Masih ada lagi contoh lainnya misalnya suatu hari pak guru sedang menjelaskan pelajaran di depan kemudian ada siswa yang berbicara saat pelajaran dimulai dan ini membuat guru tak dihargai karena merasa diabaikan oleh muridnya dan secara tidak sadar siswa telah melakukan tindakan bullying secara psikologis.Dan mungkin orang biasa juga melakukan tindakan bullying secara psikologis misalnya ada seseorang yang sedang berbicara tapi yang mendengar malah tidak menanggapi orang yang berbicara tersebut dan orang yang berbicara tersebut merasa tidah dihargai atau diabaikan.
Jadi saran saya adalah jika kalian ingin dihargai hargai dulu orang lain terlebih dahulu.
Selesailah analisis saya tentang bullying
semoga kalian yang membaca tulisan ini mengerti esensi bullying yang sebenarnya
dan tulisan ini kubuat untuk sharing
tentang bullying dan saya mau semua masyarakat terutama orang yang membaca
tulisan ini agar tidak menganggap enteng masalaih ini.
Catatan:
Artikel ini
buatanku sendiri dan no copas jadi jika kalian ingin mengcopy paste tulisan ini
maka kalian harus menyatakan sumbernya